Kenapa Remaja dan Mahasiswa tetap perlu Vaksinasi? ini Alasannya

- Juli 16, 2025

Vaksin Bukan Hanya untuk Anak Kecil

Banyak remaja atau mahasiswa ngerasa vaksin itu cuma buat anak-anak. Karena tubuh masih sehat dan jarang sakit, vaksin lanjutan sering diabaikan. Padahal ada beberapa jenis vaksin yang justru penting banget di usia remaja dan dewasa muda. Dengan vaksin, kita dapat perlindungan jangka panjang dari penyakit serius yang sebenarnya bisa dicegah.

Contoh Vaksin yang Penting untuk Remaja dan Mahasiswa

Ada beberapa jenis vaksin yang direkomendasikan untuk remaja dan mahasiswa supaya tetap sehat dan terhindar dari penyakit menular.

Beberapa contohnya:

Vaksin HPV: melindungi dari kanker serviks dan beberapa penyakit kelamin yang menular lewat kontak seksual.
Vaksin hepatitis B: mencegah infeksi hati kronis yang bisa menular lewat darah atau hubungan seksual.
Booster tetanus: perlu diulang tiap 10 tahun supaya tubuh tetap terlindungi dari luka kotor atau gigitan hewan.

Melindungi Diri dan Orang di Sekitar

Vaksin bukan cuma soal menjaga diri sendiri, tapi juga tentang tanggung jawab melindungi orang lain. Kalau kita divaksin, kita memutus rantai penularan penyakit ke teman, keluarga, atau orang serumah.

Manfaat lainnya:

Mengurangi risiko wabah di lingkungan padat seperti kos atau asrama.
Membuat lingkungan jadi lebih aman secara kesehatan.
Melindungi mereka yang tidak bisa divaksin karena kondisi medis.

Cocok untuk Mahasiswa yang Tinggal di Kos atau Asrama

Mahasiswa biasanya tinggal bareng teman di kos, asrama, atau kontrakan. Tempat ramai seperti itu lebih rentan jadi lokasi penularan penyakit. Dengan vaksinasi lengkap, kita nggak cuma jaga diri sendiri, tapi juga membantu mencegah penyebaran ke satu sama lain.

Tips untuk mahasiswa: